79 Warga Tewas dan Ribuan Lainnya Ngungsi Akibat Banjir Terjang Sulawesi Selatan pada 22 Januari 2019

22 Januari 2022, 10:53 WIB
Ilustrasi banjir terjang sulawesi selatan pada 22 Januari 2022 menewaskan 79 orang dan ribuan lainnya mengungsi. /Pixabay/distelAPPArath/

KABAR BESUKI - Setiap tanggal mengisahkan sebuah peristiwa-peristiwa penting yang menjadi sebuah catatan sejarah.

Salah satunya, banjir terjadi yang disebabkan oleh hujan deras melanda provinsi Sulawesi Selatan pada 22 Januari 2019, silam.

Akibatnya, Kabupaten Gowa mengalami kerusakan yang paling parah, di mana sebagian besar korban tewas berasal dari wilayah ini.

Sebanyak 79 warga tewas dan ribuan lainnya terpaksa mengungsi. Banjir tersebut juga disebut sebagai yang terparah dalam satu dekade terakhir.

Tak hanya korban jiwa, adanya banjir tersebut 79 unit rumah rusak, 4.857 unit rumah terendam, 11.876 hektare sawah terendam banjir, 10 jembatan rusak, dua pasar rusak, 12 unit fasilitas peribadatan rusak, enam fasilitas pemerintah rusak dan 22 unit sekolah rusak.

Baca Juga: Pria Menikah Tanpa Izin dari Orang Tua, Bolehkah? Ustadz Hanif Lutfi Beri Penjelasan Berikut Ini

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Selatan mencatat 106 desa terdampak bencana di 61 kecamatan yang tersebar di 13 kabupaten/kota.

Diantaranya yakni, Kabupaten Jeneponto, Maros, Gowa, Kota Makassar, Soppeng, Wajo, Barru, Pangkep, Sidrap, Bantaeng, Takalar, Selayar dan Sinjai.

Nah, itulah peristiwa yang terjadi pada 22 Januari 2019, adapun kejadian penting lainnya, simak ulasan berikut ini:

613 - Konstantinus yang baru berusia 8 bulan dinobatkan sebagai raja muda (Caesar) oleh ayahnya Heraklius di Konstantinopel.

1506 - Kontingen pertama Garda Swiss yang terdiri dari 150 orang tiba di Vatikan.

1517 - Kesultanan Ottoman di bawah Selim I mengalahkan Kesultanan Mamluk dan menaklukkan daerah yang sekarang disebut Mesir dalam Pertempuran Ridaniya.

Baca Juga: Cek Fakta: Aktor Kembar Familiar Ini Dikabarkan Meninggal Dunia, Selebritis Berduka? Ternyata Ini Faktanya

1521 - Karl V, Kaisar Romawi Suci membuka Reichstag zu Worms, parlemn kekaisaran.

1555 - Kerajaan Ava jatuh ke Dinasti Taungoo di negeri yang sekarang dikenal sebagai Myanmar.

1689 - Parlemen Konvensi bersidang membahas apakah James II dan VII, Raja Inggris, Irlandia dan Skotlandia, telah mengosongkan tahta Inggris dan Irlandia ketika ia melarikan diri ke Prancis pada tahun 1688.

1824 - Pasukan Ashanti mengalahkan pasukan Inggris di Pantai Emas (sekarang Ghana).

1849 - Perang Inggris-Sikh Kedua: Pengepungan Multan berakhir setelah berlangsung 9 bulan lamanya ketika pembela Sikh terakhir di Multan, Punjab, menyerah.

1863 - Pemberontakan Januari meletus di Polandia, Lithuania dan Belarus. Tujuan gerakan nasionalis ini adalah untuk menegakkan kembali Persemakmuran Polandia–Lithuania–Ruthenia dari pendudukan Kekaisaran Rusia.

1879 - Perang Inggris-Zulu: Pasukan Britania Raya di tanah Zulu mundur setelah Pertempuran Isandlwana.

1879 - Perang Inggris-Zulu: 139 tentara Inggris berhasil mempertahankan garnisun mereka dari serangan oleh 3000-4000 prajurit Zulu dalam Pertempuran Rorke's Drift.

Baca Juga: Amerika Serikat Akan Percepat Pengiriman Pesawat Jet Tempur F-16 Baru ke Taiwan

1899 - Pemimpin enam koloni Australia bertemu di Melbourne untuk mendiskusikan pembentukan konfederasi.

1901 - Edward VII dinobatkan menjadi Raja Britania Raya menggantikan ibunya, Ratu Victoria, yang meninggal dunia. Ia menjadi orang tertua kedua dalam sejarah Britania yang naik takhta menjadi raja, setelah menjabat sebagai Putra Mahkota dan Prince of Wales selama 60 tahun.

1905 - Revolusi Rusia: Demonstrasi damai yang dipimpin oleh pastor Georgi Gapon dibubarkan secara keras dengan pembantaian di luar istana musim dingin St. Petersburg, Kekaisaran Rusia pada hari Minggu Berdarah (1905).

1917 - Perang Dunia I: Presiden Amerika Serikat Woodrow Wilson yang masih bersikap netral menyerukan "perdamaian tanpa kemenangan (peace without victory)" di Eropa.

1919 - Undang-undang Zluky ditandatangani di Kiev, mempersatukan Republik Rakyat Ukrainia dan Republik Nasional Ukrainia Barat.

1924 - Ramsay MacDonald menjadi Perdana Menteri Inggris pertama yang berasal dari Partai Buruh.

1941 - Perang Dunia II: Pasukan Inggris dan Persemakmuran merebut Tobruk dari pasukan Italia dalam Operation Compass.

Baca Juga: Kronologi Pembunuhan Gubernur Jatim Pertama Soerjo oleh FDR-PKI pada Tahun 1948 Silam

1944 - Perang Dunia II: Sekutu melancarkan Operation Shingle, serangan terhadap Anzio dan Nettuno, Italia.

1946 - Di Iran, Qazi Muhammad memproklamirkan bedirinya Republik Mahabad di Lapangan Chahar Cheragh di kota Kurdi Mahabad. Ia bertindak sebagai presiden baru dan Haji Baba Sheikh sebagai perdana menteri.

1946 - Pembentukan Central Intelligence Group, pelopor Central Intelligence Agency (CIA).

1957 - Israel mundur dari Semenanjung Sinai.

1957 - Resolusi No. 127 Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) disahkan.

1962 - Organisasi Negara-negara Amerika (Organization of American States, OAS) membekukan keanggotaan Kuba.

1963 - Traktat Elysée tentang kerjasama antara Prancis dan Jerman ditandatangani oleh Charles de Gaulle dan Konrad Adenauer.

1968 - Apollo 5 lepas landas membawa modul bulan pertama ke ruang angkasa.

1968 - Operation Igloo White, sistem pengawasan elektronik AS untuk menghentikan infiltrasi komunis ke Vietnam Selatan mulai dipasang.

1969 - Seorang penembak tunggal berusaha membunuh pemimpin Uni Soviet Leonid Brezhnev.

1970 - Boeing 747, pesawat "jumbo jet" pertama di dunia, memulai penerbangan komersialnya melalui Pan American Airways dengan penerbangan dari Bandar Udara Internasional John F. Kennedy ke Bandar Udara Internasional London Heathrow.

1971 - Singapore Declaration, salah satu dari dua dokumen terpenting dalam penyusunan konstitusi Persemakmuran (Commonwealth of Nations), disahkan.

1973 - Awak Apollo 17 menemui Congress AS menyusul keberhasilan misi pendaratan manusia ke bulan yang terakhir.

Baca Juga: Gempa Bumi 7 Magnitudo Guncang Haiti Tewaskan 230 Ribu Korban Jiwa 12 Januari 2010, Simak Selengkapnya!

1973 - Pesawat Boeing 707 terbakar dan meledak saat akan mendarat di Bandar Udara Kano, Nigeria, menewaskan 176 orang.

1980 - Andrei Sakharov, arsitek utama Uni Soviet dalam pembuatan bom hidrogen dan pemenang hadiah penghargaan damai Nobel 1975, ditahan di Moskwa dan dibuang ke Gorki.

1984 - Apple Macintosh, komputer personal pertama yang mempopulerkan mouse dan graphical user interface, diperkenalkan dalam Super Bowl XVIII dengan iklan televisi "1984" yang terkenal.

1987 - Pasukan keamanan Filipina menembaki kerumunan 10.000–15.000 demonstran di Istana Malacañang, Manila, menewaskan 13 orang.

1990 - Robert Tappan Morris didakwa meluncurkan virus 1988 Internet Computer worm.
1991 - Perang Teluk I: 3 misil Scud Iraq dan 1 misil Patriot menghantam Ramat Gan di Israel, melukai 96 orang. 3 lansia meninggal karena serangan jantung.

1992 - Pasukan pemberontak menguasai stasiun radio nasional Zaire di Kinshasa dan menyiarkan tuntutan agar pemerintah mundur.

1992 - Program Pesawat Ulang Alik: Dr. Roberta Bondar menjadi perempuan Kanada pertama dan sekaligus neurologist pertama yang pergi ke ruang angkasa.

1995 - Konflik Israel–Palestina: Pembantaian Beit Lid: di Israel tengah, dekat Netanya, 2 pembom bunuh diri dari Jalur Gaza Strip meledakkan diri di sebuah tempat transit militer, menewaskan 19 warga Israel.

Baca Juga: Heboh Tersangka Maling Uang Rakyat Berusia 24 Tahun, Sherly Annavita Beri Pesan Menohok untuk Perempuan

2003 - Kontak terakhir dengan wahana luar angkasa Pioneer 10, salah satu benda buatan manusia yang terjauh.

2006 - Evo Morales dilantik sebagai Presiden Bolivia, menjadi presiden pertama yang berasal dari pribumi Indian.

2010 - Untuk pertama kalinya di dunia, Indonesia melakukan pelepasan satwa Harimau ke alam bebas di Semenanjung Tambling, Lampung.

2019 - Banjir menerjang provinsi Sulawesi Selatan, yang menewaskan 79 orang.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler