TIM SAR Tutup Pencarian Korban Longsor di Sumedang

- 19 Januari 2021, 08:48 WIB
Potret proses evakuasi korban terakhir oleh tim SAR gabungan dalam bencana longsor Sumedang, Senin, 18 Januari 2021 malam.
Potret proses evakuasi korban terakhir oleh tim SAR gabungan dalam bencana longsor Sumedang, Senin, 18 Januari 2021 malam. /Instagram.com/@basarnas_jabar/

KABAR BESUKI - Tim Pencarian dan Pertolongan (SAR) Bandung beserta unsur gabungan menutup operasi pencarian korban bencana longsor di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Penutupan pencarian dilakukan pada Senin 18 Januari 2021setelah semua korban ditemukan.

Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansyah mengatakan  penutupan tersebut dilakukan setelah satu korban dalam pencarian yang tersisa ditemukan pada pukul 21.13 WIB.

Baca Juga: Hasil Akhir Arsenal vs Newcastle 19 Januari 2021, The Gunners Menang Lagi 3-0

Dilansir dari laman Antara, jumlah korban yang sudah ditemukan 40 orang sudah dievakuasi Tim SAR.
"Keberhasilan ini berkat kerja sama yang baik antara unsur yang ada di lapangan, sehingga semua korban yang menjadi korban bencana longsor ini berhasil dievakuasi di hari ke-10 ini," kata Deden di Posko Koordinasi SAR Gabungan dikutip dari Antara pada Selasa, 19 Januari 2021.

Denden mengatakan bahwa ada delapan orang yang ditemukan pada pencarian hari Senin lalu. Menurutnya pencarian ini sesuai dengan target yakni tiga hari perpanjangan pencarian.

Baca Juga: Link Live Streaming Hari Kedua Fase Grup M2 2021, Alter Ego dan RRQ Hoshi Siap Harumkan Indonesia

Sebelumnya diketahui peristiwa longsor tersebut terjadi pada saat itu 9 Januari 2021. Tim SAR melakukan perpanjangan pencarian hingga 3 hari setelah pencarian pada hari ke-7 belum menemukan semua korban.

Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo mengaku pada tiga hari terakhir ini cuaca di kawasan itu memang cukup mendukung proses pencarian.

Baca Juga: Patah Hati? 4 Cara Atasi Depresi dan Susah Move On dengan Mantan

"Malam ini juga berhasil teridentifikasi, sehingga korban dapat segera dikebumikan oleh keluarga, ini berkat sinergi semuanya dan ini kehendak Allah," kata Eko.

Sejauh ini seluruh korban meninggal dunia yang berjumlah 40 orang itu berhasil teridentifikasi identitasnya oleh dokter dari kepolisian.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: ANTARA


Tags

Terkini

x