Banjir Setinggi 2 Meter Melanda Wilayah Kota Gunung Sitoli, Warga Mengungsi Karena Rumah Nyaris Tenggelam

- 17 Desember 2021, 15:45 WIB
ilustrasi banjir setinggi 2 meter landa wilayah di Kota Gunung Sitoli, Ratusan Warga mengungsi.
ilustrasi banjir setinggi 2 meter landa wilayah di Kota Gunung Sitoli, Ratusan Warga mengungsi. //Pixabay/distelAPPArath/

KABAR BESUKI – Banjir dengan ketinggian air hingga dua meter dilaporkan telah melanda di sejumlah wilayah di Kota Gunung Sitoli.

Banjir tersebut dilaporkan terjadi pada Jumat, 17 Desember 2021 pada pagi dini hari. Akibat dari banjir yang melanda tersebut, ratusan rumah warga terendam banjir dengan ketinggian antara satu hingga dua meter.

Hal itu juga membuat ratusan warga setempat terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman karena rumah mereka yang nyaris tenggelam.

Menurut informasi yang dilansir Kabar Besuki dari laman PMJ News, banjir tersebut terjadi akibat meluapnya Sungai Nou seiring dengan curah hujan yang tinggi di Kawasan itu.

Baca Juga: Rocky Gerung Kritik Puan Soal Presidential Threshold 20 Persen Sudah Final: Rakyat Bilang Ini Gak Final

Kepala Kantor SAR Nias M Agus Wibisono melalui Humas Asanimu Waruwu, menjelaskan dalam insiden tersebut pihaknya menerjunkan sebanyak tujuh orang anggota penyelamat untuk membantu mengevakuasi warga yang terdampak banjir tersebut.

Diketahui sebanyak 83 orang sudah berhasil dievakuasi oleh petugas, sedangkan beberapa warga juga dilaporkan memilih bertahan di rumah warga yang berlantai 2.

"Ada 83 orang yang sudah kita evakuasi. Banyak juga warga yang bertahan di rumah-rumah milik warga yang berlantai 2. Hingga saat ini masih ada sekitar 100 orang yang mengungsi," ujarnya, dikutip Kabar Besuki dari PMJ News.

Baca Juga: RAMALAN SHIO MACAN Tahun 2022: Mulai dari Nasib Percintaan Hingga Karir dan Uang

Di kesempatan yang sama, Asanimu menjelaskan wilayah yang terdampak banjir antara lain, sepanjang Pasar Nou hingga ujung Kantor Pegadaian Gunung Sitoli. Pasar Beringin, Kampung Cinta Damai, Desa Boyo, Jalan Ampera, Jalan Sutomo Ujung dan Jalan Umbu Pelita.

Selain itu, Menurut keterangan Asanimu, banjir tersebut mulai terjadi sejak pukul 2 dini hari.

Ia juga meminta warga untuk tetap waspada dengan kondisi banjir dan berharap hujan segera mereda dan air banjir segera surut.

"Banjir mulai terjadi sekitar pukul 2 dini hari tadi. Saat ini hujan masih terus turun dan kita minta masyarakat tetap waspada. Mudah-mudahan hujan segera reda agar air cepat surut," pungkasnya***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: PMJ News


Tags

Terkait

Terkini

x