Rocky Gerung Ungkap Alasan Selalu Memandang Negatif Rezim Jokowi: Upaya Memvaksin Negeri dari Orang Jahat

KABAR BESUKI – Secara blak-blakan, akhirnya Rocky Gerung mengungkap alasannya yang selalu memandang negatif rezim Jokowi.

Rocky Gerung dikenal sebagai penentang atau oposan di masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Sekarang ada yang protes dan khawatir, kenapa Rocky Gerung dan Hersubeno Arief terus memandang negatif rezim Jokowi?

Pengamat politik Rocky Gerung mengaku dirinya dan jaringannya bertugas membahas sisi negatif rezim Jokowi.

Baca Juga: Rocky Gerung Sebut Pergantian Presiden Sebagai Akar dari Segala Solusi untuk Mengatasi Pandemi Covid-19

Youtuber Hersubeno Arief mengatakan sudah ada protes terhadap dirinya, mengapa Rocky Gerung masih memandang pemerintah secara negatif.

Untuk konten Rocky Gerung terus berpandangan negatif tentang apa yang dilakukan pemerintah, efeknya anak muda merasa politik itu buruk dan akhirnya tidak mau berpolitik.

Maka, menanggapi kekhawatiran tersebut, Rocky Gerung menjelaskan bahwa tujuan mereka mulia untuk terus melihat sisi negatif dari rezim Jokowi.

Rocky Gerung mengenang kembali nilai dan semangat masa-masa awal politik di era Yunani.

Baca Juga: Rocky Gerung Bicara Mengenai Indikasi Kartel Profesor di Balik Rangkap Jabatan Rektor UI hingga PPKM Level 4

"Kanal Hersubeno Point memahami politik itu barang bagus, itu kan ajaran politik awal di Athena Yunani kan. Kan ajarannya, hanya melalui politik bisa distribusikan kebaikan, kemakmuran, keadilan. Politik dasarnya baik, maka tugas kami adalah kembalikan politik jadi etis dan baik,” tutur Rocky Gerung, sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari YouTube Rocky Gerung Official.

Bahkan mantan guru besar Universitas Indonesia dengan ide mengubah politik menjadi sesuatu yang baik, Rocky Gerung sempat mengkritik rezim Jokowi.

Rocky Gerung menegaskan akan terus memandang rezim Jokowi secara negatif.

Baca Juga: Rocky Gerung Kritik Tajam Perubahan Statuta Demi Jabatan Komisaris BUMN untuk Rektor UI

“Kami terus negatif, sebagai upaya untuk memvaksin negeri ini dari orang jahat, dan singkirkan orang jahat dari politik. Makanya kita kasih kritik. Kalau kita dianggap sinis pada kekuasaan, memang tugas kita itu mesti sinis pada kekuasaan yang buruk,” tutur Rocky Gerung.

Rocky Gerung mengaku kecewa dengan penanganan Covid-19 di Indonesia.

Karena itu, dia mengusulkan pergantian presiden untuk menata kembali sistem yang ada.***