Presiden Jokowi Ditegur Waketum MUI Karena Isu Penguasaan Tanah, Rocky Gerung: Dia Ingin Mewariskan Itu Lagi

12 Desember 2021, 15:34 WIB
Presiden Jokowi Ditegur Waketum MUI Karena Isu Penguasaan Tanah, Rocky Gerung: Dia Ingin Mewariskan Itu Lagi. /Joko Widodo/Twitter.com/@jokowi

KABAR BESUKI - Presiden Jokowi baru-baru ini ditegur oleh Waketum MUI Anwar Abbas karena isu penguasaan tanah yang dikuasai oleh satu persen dari total penduduk Indonesia.

Pengamat politik dan akademisi Rocky Gerung ikut menanggapi kabar Presiden Jokowi yang ditegur oleh Waketum MUI karena isu penguasaan tanah.

Rocky Gerung bahkan menyebut Presiden Jokowi ingin kembali mewariskan hal tersebut pada pemimpin yang dipilih melalui Pemilu 2024 mendatang bahkan hingga beberapa generasi seterusnya.

"Itu artinya dia ingin mewariskan itu lagi ke era 2024, lalu terus menerus. Kan ini logikanya bagaimana tuh?," kata Rocky Gerung sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Minggu, 12 Desember 2021.

Baca Juga: Amien Rais dan Gatot Nurmantyo Bertemu di Rumah Rocky Gerung, Bicara Sengketa Tanah dengan Sentul City

Rocky Gerung menyebut lebih lanjut bahwa penguasa tanah di negeri ini sangat berperan besar dalam dunia perpolitikan tanah air.

Bahkan kata dia, penguasa tanah di Indonesia merupakan orang-orang yang mendanai kampanye Presiden Jokowi dalam dua kali pemilu (Pilpres 2014 dan 2019).

"Lebih dari itu, kita tahu bahwa para penguasa tanah atau tuan tanah yang kita sebut sekarang Sembilan Naga lah, oligarki segala macam justru dari situlah sumber pembiayaan kampanye Pak Jokowi," ujarnya.

Baca Juga: Banyak Surat Keluhan Sengketa Tanah Masuk ke Bojong Koneng, Rocky Gerung: Tolong Dikirim ke Lokataru

Rocky Gerung mempertanyakan alasan Presiden Jokowi ketika menyebut penguasaan tanah oleh segelintir orang tidak terjadi pada masa pemerintahannya.

Sebaliknya, dia justru menilai bahwa Presiden Jokowi turut menikmati hasil dari akumulasi penguasaan tanah oleh segelintir orang sejak bertahun-tahun yang lalu.

"Bagaimana mungkin Pak Jokowi bilang bukan di era dia? Memang bukan di era dia dimulai, tapi akumulasinya dinikmati oleh era Pak Jokowi," katanya.

Rocky Gerung juga mencoba menantang Presiden Jokowi untuk berani membuka siapa saja menteri dalam kabinetnya yang menguasai banyak tanah.

"Dan sekarang sebut aja siapa menteri-menteri utama di era kabinet yang nggak punya tanah? Itu berlimpah," ujar dia.

Baca Juga: Fadli Zon Sebut Aksi Penyerobotan Tanah oleh Sentul City Bisa Jadi Bibit Perpecahan Paling Fatal

Rocky Gerung menilai bahwa kritik Waketum MUI terhadap Presiden Jokowi terkait isu penguasaan tanah merupakan teguran atas kebijakan yang selama ini dinilai tidak berpihak pada rakyat kecil.

Dia menasihati agar Presiden Jokowi tak tersinggung dengan kritik Waketum MUI karena publik sudah mengetahui adanya dugaan yang menyebut Presiden Jokowi turut menikmati akumulasi dari penguasaan tanah oleh segelintir orang.

"Jadi Pak Jokowi mungkin tersinggung karena ditegur oleh MUI, padahal itu teguran kebijakan. Karena itu jangan tersinggung, karena orang tahu bahwa Pak Jokowi akumulasinya dapat dari mana tuh?," tuturnya.***

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: YouTube Rocky Gerung Official

Tags

Terkini

Terpopuler