Warga yang Berhasil Mencegah Korupsi Diberi ‘Penghargaan’, Yan Harahap: Apakah Kang Ubed Mendapatkannya?

17 Januari 2022, 14:20 WIB
Warga yang Berhasil Mencegah Korupsi Diberi ‘Penghargaan’, Yan Harahap: Apakah Kang Ubed Mendapatkannya? /Tangkapan layar YouTube/Realita TV

KABAR BESUKI – Menanggapi soal narasi warga yang berhasil mencegah tindak praktik korupsi akan diberi ‘penghargaan’, Yan Harahap ungkap komentarnya.

Politisi Demokrat itu kembali menyinggung adanya Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 43 Tahun 2018.

Ia mengungkapkan, dalam PP ini, orang yang melaporkan kasus korupsi akan diganjar hadiah sebesar Rp 200 juta.

Baca Juga: Jokowi Teken PP Pelapor Kasus Korupsi Diberi Hadiah Rp200 Juta, Ini Komentar dari Iwan Sumule

Yan Harahap menjelaskan bahwa mengacu pada peraturan ini, terdapat aturan pelaksanaan peran serta masyarakat dan pemberian penghargaan dalam pencegahan dan pemberantasan korupsi.

Bahkan PP tersebut telah ditandatangani Presiden Joko Widodo pada 18 September 2019.

Kemudian sesuai pasal 2 ayat (1) PP ini ditegaskan agar masyarakat dapat berperan serta dalam pemberantasan korupsi.

Baca Juga: Jokowi Dideklarasikan Maju di Pilpres 2024 Jadi Cawapres Prabowo, Refly Harun Cium Kejanggalan

Oleh karena itu, dengan mengacu pada peraturan tersebut, meski masih dalam tahap dugaan, masyarakat dapat memberikan informasi kepada pihak berwenang, termasuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan kasus korupsi.

Selain itu, sebagaimana tercantum dalam Pasal 13 dijelaskan bahwa orang yang membantu mengungkap tindak pidana korupsi mendapat imbalan.

Penghargaan yang dimaksud dapat berbentuk piagam dan/atau premium.

Baca Juga: Kasus Omicron Melonjak, Luhut Beri Peringatan: Yang Sudah Vaksin 2 Kali Bisa Beraktivitas di Tempat Publik

Besaran bounty diatur dalam Pasal 17 yang salah satunya didasarkan pada kerugian keuangan negara yang dikembalikan kepada negara.

“Menunggu konsistensi rezim dalam implementasi PP No 43 Tahun 2018. Apakah Kang Ubed bakal mendapatkannya? Kita tunggu!,” tulis Yan Harahap.

Selain itu, menyusul laporan Ketua UNJ Ubedilah Badrun terhadap dua putra Jokowi, Yan Harahap mempertanyakan apakah laporan tersebut akan diganjar penghargaan.***

Editor: Aliefia Rizky Nanda Herita

Sumber: Twitter @YanHarahap

Tags

Terkini

Terpopuler