KABAR BESUKI – Gatot Nurmantyo menjawab Kostrad yang membantah tuduhan bahwa sejumlah patung yang ada di Museum itu disebut hilang.
Menurut keterangan Kostrad, ketiga patung jenderal TNI itu tidak hilang, melainkan dibongkar atas prakarsa mantan Panglima Kostrad, Letjen TNI Purn Azmyn Yusri Nasution.
Mengetahui penjelasan Kostrad, Gatot Nurmantyo mengatakan tidak bisa hanya bermain-main dengan apa yang ada di museum.
Dilansir Kabar Besuki dari YouTube TVOneNews, karena menurut peraturan pemerintah yang dia tahu, semua benda yang ada di museum itu milik negara.
Gatot Nurmantyo menjawab bahwa penghilangan tiga patung jenderal itu, sekalipun diminta oleh pabrikan, tidak akan diizinkan untuk mengambilnya.
Dikatakannya, meski ketiga patung jenderal itu diminta oleh Pangkostrad lama yang membuatnya, tetap ada aturannya.
“Tapi apa didengar kepala staf, pimpinan? Tak bisa barang di museum tiba-tiba diminta begitu saja. Kalo diminta, ya harusnya diberikan tapi dibuatkan dulu replikanya, baru dikembalikan patungnya. Itulah sejarah dan peran TNI menyelamatkan bangsa pada 1965,” tutur Gatot Nurmantyo.