Dia juga menjelaskan keterkaitan isu hubungan Taliban-China dengan ekspansi China ke berbagai negara di dunia tak terkecuali India dan Indonesia.
"Tapi kita ngerti betul bahwa ini juga hubungan dengan global politic, begitu Afghanistan-Taliban berkuasa seluruh investasi India itu ditakutkan akan pindah ke China, China lebih dulu bermesraan dengan Taliban daripada India. Itu konteksnya," ucapnya.
Baca Juga: Presiden Jokowi Disebut Terjebak 'Pinjol' Kereta Cepat, Rocky Gerung: Ini Adalah Penipuan
Rocky Gerung kembali menegaskan bahwa sikap jurnalis India yang mengingatkan Indonesia terhadap jebakan hutang China sebagai hal yang penting untuk diperhatikan.
Dia juga mengingatkan agar siapapun yang berada di lingkungan Istana untuk memperhatikan sekaligus waspada terhadap bahaya jebakan hutang China.
"Tapi penting India mengingatkan kita, karena India punya radar yang peka terhadap kelakuan rezim China tuh. Ini sebetulnya yang mesti diperhatikan oleh para 'tonggeret' di Istana tuh," tuturnya.***