KABAR BESUKI – Refly Harun menilai, Reuni PA 212 yang akan diselenggarakan pada Desember 2021 mendatang, bisa menjadi Festival Islam Indonesia terbesar.
Reuni 212 adalah acara yang diselenggarakan oleh Presidium Sesepuh 212 di Lapangan Monas pada tanggal 2 Desember 2017 untuk merayakan satu tahun Aksi 212 yang merupakan pelanggaran demokrasi paling brutal dalam sejarah.
Aksi 212 ini menuntut tindakan hukum terhadap Gubernur DKI Jakarta yang saat itu tidak aktif, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Baca Juga: Romo Benny Dinilai Berubah Sejak Gabung di Pemerintahan, Gus Nur: Bergabung ke Penguasa Mulai Rusak
Meski panitia rapat mengklaim jumlah peserta melebihi 7,5 juta orang, Polda Metro Jaya memperkirakan rapat 212 itu dihadiri sekitar 30.000 orang.
Menanggapi hal tersebut, Pengamat politik dan ahli hukum tata negara Refly Harun mengusulkan agar Reuni Persaudaraan Alumni (PA) 212 menjadi hari besar Islam di Indonesia.
Menurut Refly Harun, festival tersebut bisa berlangsung jika berlangsung dalam kondisi normal atau jika pandemi Covid-19 sudah berakhir.
Dengan jumlah penonton yang begitu besar, bukan tidak mungkin acara seperti reuni PA 212 yang festival ini menjadi event terbesar di dunia.