Abdullah Hehamahua Menduga Kasus Ferdinand Hutahaean Cuma 'Tumbal': Jangan Seakan Jadi Pahlawan Kesiangan

Abdullah Hehamahua menyinggung Jenderal Dudung Abdurachman ini hingga Megawati yang sebelumnya ia menilai lolos lolos saja.

“Jangan seakan jadi pahlawan kesiangan kasus ini ‘wah semangat’ tapi banyak hal serupa didiamkan. Misalnya Jenderal Dudung yang bilang Tuhan bukan orang Arab, itu kan sudah personifikasikan tuhan dengan mahluk,” tutur Abdullah Hehamahua.

Abdullah Hehamahua mengeluhkan mengapa banyak laporan seperti kasus Jenderal Dudung Abdurachman dan Megawati tidak tertangani, sementara kasus polisi Ferdinand ditangani dengan cepat.

Baca Juga: Indigo Hard Gumay Bongkar Sosok 'Laki-laki Sedikit Gangguan Mental' Pembunuh Ibu dan Anak Subang

Karena diskriminasi dalam kasus ini, Abdullah Hehamahua menduga bahwa kasus Ferdinand Hutahaean ini jangan-jangan hanyalah tumbal.

“Megawati bilang di akhirat itu ada neraka, gimana itu belum pernah ada yang ke sana. Ini jelas penghinaan pada Islam, (kasus Ferdinand Hutahaean) jangan-jangan cuma tumbal,” kata Abdullah Hehamahua.

Abdullah Hehamahua menilai, ada beberapa ‘aktor’ yang mengatasnamakan isu agama untuk mengaburkan suasana nasional.***