Bola Liar Pengunduran Pemilu 2024 Makin Panas, Tjipta Lesmana: Jokowi Tidak Pernah Tegas Bicara Kepada Rakyat

- 2 Maret 2022, 07:00 WIB
Bola Liar Pengunduran Pemilu 2024 Makin Panas, Tjipta Lesmana: Jokowi Tidak Pernah Tegas Bicara Kepada Rakyat.
Bola Liar Pengunduran Pemilu 2024 Makin Panas, Tjipta Lesmana: Jokowi Tidak Pernah Tegas Bicara Kepada Rakyat. /Tangkap Layar YouTube.com/PKSTV

KABAR BESUKI - Pakar komunikasi politik Tjipta Lesmana mengomentari isu pengunduran Pemilu 2024 yang telah menjadi bola liar dan makin memanas.

Tjipta Lesmana mengungkapkan penyebab utama bola liar isu pengunduran Pemilu 2024 semakin memanas di ruang publik.

Tjipta Lesmana menyebut bola liar isu pengunduran Pemilu 2024 makin panas karena Jokowi tak pernah tegas berbicara kepada rakyat Indonesia.

"Kenapa jadi begini? Menurut saya, penyebabnya cuma satu. Jokowi tidak pernah tegas bicara kepada rakyat Indonesia 'Saya tidak mau presiden tiga periode, saya menentang keras pengunduran Pemilu 2024'," kata Tjipta Lesmana sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Realita TV pada Selasa, 1 Maret 2022.

Baca Juga: Gerindra 'Bimbang' Soal Penundaan Pemilu 2024, Rocky Gerung: Gerindra Lagi Ditagih oleh Kader-Kadernya

Tjipta Lesmana menyebut bahwa wacana pengunduran Pemilu 2024 sudah bergulir sejak Agustus 2021 lalu.

Dia menyebut bahwa Muhammad Qodari menjadi biang keladi bergulirnya bola liar isu pengunduran Pemilu 2024 melalui lembaga survei yang dikelolanya, Indo Barometer.

Dia mengaku penasaran terhadap sosok kuat yang berada di belakang Muhammad Qodari dan Indo Barometer yang dipimpinnya untuk membuat survei terkait pengunduran Pemilu 2024.

"Wacana ini sudah dimulai bulan Agustus (2021) kemarin, siapa yang pertama menggulirkan? Si tukang survei itu, Qodari. Siapa di belakang Qodari itu?," ujarnya.

Baca Juga: Rocky Gerung Puji Keputusan Megawati Tolak Usulan Penundaan Pemilu 2024: Saya Hormat Sedalam-dalamnya

Di sisi lain, Tjipta Lesmana juga menyebut bahwa banyak orang yang bernafsu memperebutkan kursi Presiden RI pada Pemilu 2024 mendatang, namun cenderung malu mengakuinya.

Dia menilai, hal tersebut membuat mereka seolah ingin menjebak Jokowi untuk mendorong pengunduran Pemilu 2024 sekaligus memastikan Jokowi menjabat hingga tiga periode.

Bahkan ironisnya, dia juga menemukan fakta bahwa pengusung gagasan pengunduran Pemilu 2024 justru diinisiasi oleh partai-partai kecil.

"Banyak orang nepsong, nafsu jadi RI-1 cuman malu-malu. Ini Jokowi mau dijebak, mau didorong-dorong, yang usul partai-partai kecil," katanya.

Baca Juga: Rocky Gerung Jelaskan Penyebab Megawati Marah Besar Terhadap Wacana Penundaan Pemilu 2024, Simak Selengkapnya

Tjipta Lesmana juga menunjuk sikap Muhaimin Iskandar yang getol menyetujui wacana pengunduran Pemilu 2024 meski perolehan kursi PKB di DPR RI tergolong kecil.

Selain itu, dia juga menyentil Zulkifli Hasan karena PAN tak memiliki kursi sepeserpun di DPR RI.

"Muhaimin misalnya, PKB kecil, berapa kursi di DPR? Lalu ada lagi Zulhas, nggak punya kursi di DPR," ujar dia.

Dia juga menemukan kejanggalan ketika mendengar kabar Jokowi menerima kunjungan Muhaimin Iskandar di Istana Negara.

"Yang super aneh lagi, waktu itu sudah ada kabar bahwa Jokowi akan menerima kunjungan Muhaimin Iskandar. Ini super aneh," tuturnya.***

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: YouTube Realita TV


Tags

Terkait

Terkini

x