Network
KABAR BESUKI - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengaku optimis terhadap potensi penciptaan lapangan kerja dari sektor ekonomi kreatif pasca pandemi Covid-19.
Sandiaga Uno menargetkan sebanyak 4,4 juta lapangan kerja di Indonesia akan terserap dari sektor ekonomi kreatif pasca pandemi Covid-19.
Sandiaga Uno yakin bahwa 4,4 juta lapangan kerja dari sektor ekonomi kreatif pasca pandemi Covid-19 akan terserap dengan kolaborasi dari seluruh elemen disertai kebijakan yang mendukung penuh pemulihan ekonomi di seluruh sektor.
"Saya sangat yakin target 4,4 juta lapangan kerja baru dapat tercapai jika kita semua bergandengan tangan, bahu-membahu dalam kebajikan kita yang pulih lebih cepat, pulih lebih kuat," kata Sandiaga Uno dalam acara Forum Klarifikasi Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) yang digelar secara virtual pada Minggu, 14 Agustus 2022.
Baca Juga: Imbas Pembunuhan Brigadir J Oleh Ferdy Sambo, Empat Perwira Menengah Polda Metro Jaya Ikut Terseret
Mengacu pada data PDB Indonesia dalam beberapa tahun terakhir, sektor ekonomi kreatif Indonesia mampu memberikan kontribusi hingga melebihi angka Rp1 triliun per tahun.
Berdasarkan data tersebut, Sandiaga Uno menilai bahwa penyerapan lapangan kerja dari sektor ekonomi kreatif dapat dilakukan lebih cepat dibandingkan dengan sektor lainnya.
"Dibandingkan diinvestasikan di sektor lainnya, jumlah lapangan kerja yang diciptakan di sektor ini lebih cepat," ujarnya.
Baca Juga: Istri Ferdy Sambo Tak Lagi Dapat Perlindungan LPSK, Ketua LPSK: Bukan Korban atau Saksi
Sandiaga Uno mengaku tak puas dengan hanya menciptakan lebih banyak lapangan kerja dari sektor ekonomi kreatif.
Pria yang memiliki latar belakang pengusaha muda ini akan mencoba mendorong para pelaku UMKM untuk memasarkan produknya melalui digital marketing.
"Kita tidak berhenti di situ. Kita akan dorong melalui digital marketing, semua produk UMKM akan kita masukkan dalam ekonomi digital," katanya.
Selain itu, dia juga bersedia akan memfasilitasi kepada pelaku ekonomi kreatif yang mengalami kendala untuk mengurus segala aspek legalitas dalam rangka memasarkan produknya.
"Kami juga memfasilitasi untuk mensolusikan kendala yang dihadapi pelaku ekonomi kreatif (pengurusan izin, BPOM, dan lain-lainnya)," ujar dia.
Baca Juga: LPSK Setujui Perlindungan Darurat pada Bharada E, Usai Asesmen di Bareskrim Polri
Lebih lanjut, Sandiaga Uno mengungkapkan rencana besar pemerintah dalam rangka memajukan ekonomi kreatif Indonesia.
Dia menyampaikan, Indonesia memiliki target 30 juta pelaku UMKM sudah dapat memasarkan produknya di e-commerce pada tahun 2030 mendatang.
"Target di tahun 2030, 30 juta UMKM ini sudah on-board di platform e-commerce," tuturnya.***
