Manusia dapat Tidak Tidur Selama 264 Jam, Mengagetkan Simak Ulasannya

- 8 Maret 2021, 14:01 WIB
Ilustrasi tidur
Ilustrasi tidur /pexels.com/Andrea Piacquadio

Baca Juga: 48 Jam Sebelum Dunia Musnah Karena Komet, Film ‘Greenland’ Akan Membuat Punggungmu Tegang

  1. Hormon berantakan

Siklus tidur dan terjaga seseorang turut berperan dalam mengatur hormon termasuk kortisol, insulin, dan human growth hormone.

Hasilnya, tidak terjaga selama beberapa hari dapat mengubah fungsi tubuh, seperti nafsu makan, metabolisme, temperatur, mood, hingga level stres.

Semakin lama seseorang terjaga, akan semakin besar risiko yang terjadi. Beberapa efek tidak tidur lebih dari 36 jam bisa menyebabkan:

Baca Juga: Kegiatan Mencuci Piring Ternyata Bisa Hilangkan Stres dan Depresi, Begini Penjelasannya

  • Kelelahan luar biasa
  • Motivasi menurun
  • Mengambil keputusan yang berisiko
  • Tidak bisa berpikir rasional
  • Rentang fokus menurun
  • Masalah saat berbicara (intonasi dan pilihan kata)

Kemudian jika terus berlanjut tidak tidur selama 48 jam, akan terjadi periode tidur sejenak selama 30 detik yang disebut microsleep.

Ini terjadi tanpa bisa dikendalikan. Setelah microsleep terjadi, seseorang akan merasa bingung atau tanpa arah.

Baca Juga: Perempuan Ternyata Lebih Rentan Stres Saat Bekerja Dibandingkan Pria, Begini Penjelasannya

Setelah 72 jam tidak tidur, idealnya seorang individu akan merasakan keinginan begitu besar untuk terlelap.

Fungsi eksekutif seperti mengingat detail dan fokus menurun drastis. Bahkan, mereka bisa merasa kesulitan menyelesaikan hal sederhana sekalipun.

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: sehatq


Tags

Terkini