Minum Air Putih Terlalu Banyak Dalam Satu Waktu Bisa Sebabkan Keracunan Air Hingga Kematian, Simak Ulasannya

- 16 April 2021, 10:31 WIB
Ilustrasi minum air
Ilustrasi minum air /Rianti S/pexels.com/ Maurício Mascaro

KABAR BESUKI - Kita tahu pentingnya air putih bagi kesehatan tubuh dan pikiran. Para dokter dan ilmuwan juga menyarankan untuk minum air putih setidaknya 2 liter per hari.

Air memeng berfungsi untuk membuat seluruh organ tubuh dapat berfungsi dengan baik, dan minum air putih yang cukup juga dapat mencegah banyak jenis penyakit.

Namun, sebuah penelitian menunjukkan jika minum air terlalu banyak bisa berakibat buruk pada kesehatan hingga menyebabkan kematian. Kondisi ini biasa disebut dengan 'keracunan air', seperti dikutip dari Medical News Today.

Baca Juga: Menurut Studi Jika Masih Bisa Mencium Bau Nafas Teman Bicara, Berarti Anda Belum Aman dari Paparan Covid-19

Baca Juga: Jangan Lupa Dicatat! Bagi Warga Jabodetabek, Berikut Daftar 14 Lokasi Samsat Keliling Pada Hari Ini

Baca Juga: Simak Baik-Baik! Inilah Peran Asam Amino Esensial Terhadap Tubuh Anak

Meski jarang terjadi, gejala keracunan air diantaranya menyebabkan kebingungan, disorientasi, mual dan muntah. Dalam kasus ekstrim, keracunan air dapat menyebabkan pembengkakan di otak yang bisa berakibat fatal.

Keracunan air terjadi ketika seseorang minum terlalu banyak air hingga menyebabkan gangguan fungsi otak. 

Jika minum terlalu banyak air, maka air yang berlebihan didalam tubuh dapat mengencerkan elektrolit, terutama natrium, di dalam darah. Jika kadar natrium turun di bawah 135 milimol per liter, dokter menyebut kondisi ini dengan hiponatremia.

Natrium mebantu menjaga keseimbangan cairan di dalam dan di luar sel. Jika kadar natrium menurun, cairan bisa mengalir dari luar menuju ke dalam sel dan dapat menyebabkan sel membengkak.

Jika hal ini terjadi pada sel otak, maka akibatnya bisa sangat fata hingga mengancam nyawa. 

Baca Juga: Tips Menjaga Sistem Kekebalan Tubuh Lebih Kuat Saat Puasa, Lakukan Ini di Masa Pandemi Agar Tetap Sehat

Baca Juga: Sinopsis Mortal Kombat, Tayang di Bioskop: Film Adaptasi Video Game yang Dibintangi Joe Taslim

Baca Juga: Supaya Kambing Memiliki Nafsu Makan yang Tinggi, Lakukan Beberapa Cara Berikut!

Ketika seseorang mengonsumsi terlalu banyak air hingga sel-sel di otaknya mulai membengkak, tekanan di dalam tengkoraknya meningkat. Gejala yang lebih ringan dari keracunan air seperti sakit kepala, mual, dan muntah.

Untuk kasus lebih serius, orang akan mengalami gejala seperti kelemahan otot atau kram, peningkatan tekanan darah, penglihatan ganda, kebingungan, dan kesulitan bernafas.

Dalam kasus yang parah, keracunan air dapat menyebabkan kejang, kerusakan otak, koma, dan bahkan kematian.

Overhidrasi atau kelebihan air ini terjadi ketika seseorang minum air melebihi kapasitas ginjal yang bisa dibuang melalui urin.

Selain jumlah air, faktor waktu minum juga berperan penting. Ginjal dapat memproses air sebanyak 20-28 liter sehari, tetapi hanya bisa memproses air hingga 1 liter dalam satu jam.

Baca Juga: Pemain Sinetron Jeff Smith Ditangkap Polisi Atas Dugaan Kasus Narkoba, Polisi Berhasil Amankan Barang Bukti

Baca Juga: Jangan Ditaruh dalam Wadah Berisi Beras, Lakukan Hal ini Jika Smartphone Anda Kemasukan Air

Sehingga minum air dalam jumlah banyak dalam satu waktu bisa mengakibatkan keracunan air seperti yang dijelaskan diatas.

Meski tergolong jarang terjadi, banyak laporan medis tentang kematian akibat asupan air yang berlebih. Biasanya hal ini terjadi pada orang yang sedang berpartisipasi dalam acara olahraga atau latihan ketahanan.

Jadi, meskipun air jelas memberi segudang manfaat kesehatan, meminumnya terlalu banyak dalam satu waktu akan mengakibatkan hal yang fatal.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Medical News Today


Tags

Terkini