Program Banyuwangi UMKM Naik Kelas dapat Apresiasi, Ida Fauziyah: Maksimalkan Balai Latihan Kerja

- 3 April 2021, 09:19 WIB
 Ida Fauziah sedang mengunjungi BLK Komunitas./Instagram/@idafauziahnu
Ida Fauziah sedang mengunjungi BLK Komunitas./Instagram/@idafauziahnu //Dicky septiawan/

"Selain itu yang penting lagi adalah sertifikasi kompetensi tenaga kerja," tambah Ida. 

Sementara itu, Bupati Ipuk mengatakan, pelatihan-pelatihan BLK bisa bersinergi dengan program UMKM Naik Kelas. Selama ini menurut Ipuk seperti yang juga disampaikan Menaker, salah satu kendala dari BLK adalah peserta BLK usai mendapat pelatihan dan sertifikasi tidak terserap di dunia kerja. 

Baca Juga: Sederhana Tapi Menyehatkan, Ini Kandungan Zat dalam Air dan Manfaat Mengonsumsi di Malam Hari

Ipuk menambahkan, bakal ada kebijakan setiap investor yang masuk ke Banyuwangi, 50 persen dari tenaga kerjanya harus warga Banyuwangi. Kebijakan tersebut merupakan salah satu upaya untuk menyerap tenaga kerja Banyuwangi. 

"Tentu kami tidak asal dalam menerapkan kebijakan itu. Artinya, SDM juga harus kompeten. Di sinilah arti penting BLK untuk meningkatkan kompetensi warga. Terima kasih Bu Menteri terus mendukung pengembangan BLK Banyuwangi," kata Ipuk. 

Ipuk mengatakan, sebagai bagian dari program UMKM Kelas, terdapat program inkubasi pengusaha baru. Pemkab Banyuwangi kini menyiapkan program inkubasi penciptaan pengusaha muda baru sebagai bagian dari skema pemulihan ekonomi.

Baca Juga: Mengejutkan! Tangki Kilang Minyak Balongan Kembali Terbakar

Menurut Ipuk, nantinya secara bertahap disiapkan program inkubasi pengembangan bisnis, dipandu oleh mentor-mentor berpengalaman guna disiapkan menjadi pengusaha baru. Peserta pelatihan dari BLK bisa masuk dalam program ini. 

"Nantinya akan dididik menyiapkan perencanaan, manajemen, hingga eksekusi bisnisnya," jelas Ipuk.***

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: banyuwangikab.go.id


Tags

Terkini