Setelah Sidang Isbat, Pemerintah Tetapkan Awal Ramadhan Jatuh Pada Tanggal 13 April 2021

- 12 April 2021, 19:50 WIB
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas terbitkan panduan ibadah di bulan puasa tahun 2021
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas terbitkan panduan ibadah di bulan puasa tahun 2021 /ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/pd/wsj.

KABAR BESUKI - Pemerintah menetapkan awal Ramadan 1442H jatuh pada Selasa, 13 April 2021. Keputusan ini disampaikan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam telekonferensi pers usai Sidang Isbat Awal Ramadan 1442H, di Auditorium HM Rasjidi, Kantor Kementerian Agama Jln. MH Thamrin, Jakarta.

Dilansir Kabar Besuki dari Kemenag RI, di tengah pandemi Covid-19, sidang digelar dengan kehadiran peserta yang terbatas. Hadir di Kementerian Agama, perwakilan Duta Besar  negara sahabat, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Abdullah Zaidi, Ketua Komisi VIII Yandri Susanto, Wamenag Zainut Tauhid Sa'adi, Sekjen Kemenag Nizar, dan Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin. Sidang juga diikuti perwakilan ormas, namun melalui aplikasi pertemuan dalam jaringan (daring).

“Peserta Sidang Isbat secara mufakat bersepakat bahwa 1 Ramadan jatuh pada esok hari, Selasa, 13 April 2021,” tutur Menag di Jakarta, Senin (12/4/2021).

Baca Juga: Dalam Pandemi COVID-19 Ormas Islam di Banyuwangi Beri Himbauan Kepada Seluruh Umat Islam, Begini Isinya

Kesepakatan ini menurut Menag, diambil setelah peserta sidang mendengarkan pelaporan hasil rukyat (pemantauan) hilal dan memperhatikan perhitungan hisab (astronomis). "Keduanya saling memperkuat," jelas Menag.

Secara astronomis, pada hari pelaksanaan rukyat, 12 April 2021,  saat matahari terbenam, posisi hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk, berkisar antara 2 derajat 37 menit hingga 3 derajat dan 36 menit. 

Data astronomis (hisab) ini kemudian dikonfirmasi melalui rukyatul hilal yang dilakukan pada 88 titik di 34 provinsi di Indonesia.

Menurut Menag, ada 13 petugas rukyat yang menyampaikan kesaksiannya di bawah sumpah hakim Pengadilan Agama setempat bahwa mereka melihat hilal. 

“Setidaknya ada tiga belas petugas rukyat yang menyampaikan telah melihat hilal dan telah disumpah atas kesaksiannya,” kata Menag.

Baca Juga: Jelang Ramadhan Harga Daging dan Telur Ayam Naik Hingga Rp40.000 per Kilogram

“Oleh karenanya dengan dua hal tadi, mengetahui posisi hilal dan mendengar kesaksian petugas kita, maka seluruh peserta sidang isbat secara mufakat bersepakat bahwa 1 Ramadan 1442H, jatuh pada esok hari Selasa, 13 April 2021,” imbuh Menag.

Berikut daftar petugas rukyat yang memberi kesaksian melihat hilal awal Ramadan 1442H:

1. Muhammad Inwan Nudin (45) Lembaga Falakiyah PCNU Gresik, Provinsi Jawa Timur; 
2. KH. Ahmad Asyhari (55), guru pada Pondok Pesantren Al-Fatih, Provinsi Jawa Timur; 
3. Kuswadi bin Nur Hasyim (71), pensiunan PNS, Tanjung Kodok, Lamongan, Provinsi Jawa Timur; 
4. KH. Su’udul Azka (53), pengasuh PP Nurul Huda, Tanjung Kodok, Lamongan, Provinsi Jawa Timur; 
5. Abd. Latif (24), PP AL-Fattah, Temboro, Magetan, Provinsi Jawa Timur; 

Baca Juga: Batasi Penggunaan Ponsel! Sindrome Smartphone Pinky Mengintai, Ini Pengertian dan Penjelasannya

6.Kasdikin (49), PNS Kemenag, Tuban, Jawa TImur; 
7.Ali Mahfud (44), PNS Kemenag, Tuban, Jawa TImur; 
8. Nur Puat (45), PNS Kemenag, Tuban, Jawa TImur; 
9. Jemaat S.Ag, M.Si (47), PNS Kemenag, Kubu Raya, Kalimantan Barat; 
10. Hadi Rasidi S.Ag, M.Si (47), PNS Kemenag, Kubu Raya, Kalimantan Barat; 

Baca Juga: Hukum Puasa Bagi Pasien COVID-19, Muhammadiyah: Pasien Terkonfirmasi Positif Tidak Wajib Berpuasa

11. K.H Muhammad Yahya (51), Ponpes Darul Hikam, Sukaraja, 
12. K.H Aceng Firdaus (46), Ponpes Darul Hikam, Sukaraja, dan 
13. K.H Asep Safrudin (44), Ponpes Darul Akmal, Sukaraja.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Kemenag


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x