KABAR BESUKI - Ahli hukum tata negara Refly Harun menyoroti pernyataan petinggi partai PDIP mengenai penentuan Calon Presiden (Capres) yang akan maju di 2024 dari Fraksi PDIP.
Sekertaris Jenderal PDIP Hasto Kristanto mengatakan bahwa Capres dari Frkasi PDIP akan sepenuhnya menjadi keputusan ketua umum PDIP yakni Megawati Soekarnoputri.
Menurut Hasto, penentuan Capres dari fraksi PDIP akan ditentukan langsung oleh Megawati Soekarnoputri.
Baca Juga: Fadli Zon Sebut Aksi Penyerobotan Tanah oleh Sentul City Bisa Jadi Bibit Perpecahan Paling Fatal
Dalam penentuan Capres ini, Megawati akan melakukan kontemplasi seperti mendengarkan suara rakyat dan mempertimbangkan banyak aspek strategis.
Selain itu, Megawati juga memiliki tradisi bahwa dalam menentukan Capres yang akan maju pemilu, ia akan meminta petunjuk kepada Allah SWT.
Menanggapi hal ini, ahli hukum tata negara Refly Harun mengatakan bahwa penentuan Capres oleh ketua umum langsung ini dinilai dapat mencederai demokrasi.
Menurut Refly Harun, harusnya dalam demokrasi keputusan penentuan Capres yang akan maju pemilu harusnya ditentukan oleh rakyat atau oleh seluruh anggota partai, bukan hanya bergantung dengan keputusan ketua umum.