Gatot Nurmantyo Sebut Sumpah Jabatan Sebagai Alasan Kuat Untuk Berantas PKI, Meski Sudah Pensiun dari TNI

KABAR BESUKI - Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo menyebut sumpah jabatan sebagai alasan kuat untuk memberantas PKI meski dirinya sudah pensiun.

Gatot Nurmantyo mengatakan, seorang tentara atau prajurit TNI akan selalu berpikir untuk mempertahankan kedaulatan NKRI dari segala bentuk ancaman baik internal maupun eksternal.

"Memang kalau namanya tentara itu dalam pikirannya selalu bagaimana mempertahankan kedaulatan, itu yang utama. Kalau saya pribadi, saya merenung Allah SWT memberikan semuanya itu (keluarga dan karir) dengan maksimal, lalu saya bertanya apa kewajiban saya yang paling inti terhadap Allah SWT?," kata Gatot Nurmantyo sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube BANG EDY CHANNEL pada Selasa, 28 September 2021.

Baca Juga: Diorama Penumpasan G30S PKI Hilang dari Museum Kostrad, Gatot Nurmantyo: Ada Penyusupan Paham Komunis di TNI

Gatot Nurmantyo menegaskan bahwa kewajiban mempertahankan NKRI merupakan sebuah kewajiban bagi dirinya terhadap Allah SWT yang telah menganugerahkan dirinya dengan berbagai karunia pemberian-Nya.

Gatot Nurmantyo juga mengatakan bahwa ketika disumpah di atas Al-Qur'an sebagai Panglima TNI, dirinya akan selalu berkomitmen untuk setia dengan NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Bahkan, Gatot Nurmantyo mengatakan bahwa komitmen dalam sumpah jabatan tersebut masih tetap melekat kepada dirinya meski telah pensiun dari TNI.

"Teringat bahwa saya pernah disumpah di atas Al-Qur'an, yang paling inti adalah saya akan selalu setia dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Ternyata sumpah itu masih melekat dengan saya pribadi. Sehingga walaupun sudah pensiun, saya harus menjaga negara ini yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945," ujarnya.

Baca Juga: Tuduhan 3 Patung Hilang dari Museum Dibantah Kostrad, Gatot Nurmantyo: Tak Bisa Tiba-tiba Diminta Begitu Saja