Rocky Gerung Tanggapi Hilangnya Diorama Penumpasan G30S PKI di Museum Kostrad: Bangsa Ini Punya Sejarah Kelam

- 27 September 2021, 10:51 WIB
Rocky Gerung Tanggapi Hilangnya Diorama Penumpasan G30S PKI di Museum Kostrad: Bangsa Ini Punya Sejarah Kelam
Rocky Gerung Tanggapi Hilangnya Diorama Penumpasan G30S PKI di Museum Kostrad: Bangsa Ini Punya Sejarah Kelam /Ilustrasi/Instagram.com/@isj20.sultra

KABAR BESUKI - Pengamat politik dan akademisi Rocky Gerung turut menanggapi hilangnya diorama Penumpasan G30S PKI di Museum Kostrad yang belakangan ramai.

Rocky Gerung mengatakan bahwa diorama Penumpasan G30S PKI yang hilang di Museum Kostrad akan dikembalikan sewaktu-waktu jika Letjen TNI Dudung Abdurachman tak lagi menjabat sebagai Kasad Pangkostrad.

"Mungkin sekali nanti itu juga akan dikembalikan diorama itu kalau Pak Dudung bukan lagi Kasad Pangkostrad. Karena orang lihat 'Lho kok di zaman Pak Dudung itu dihilangkan?'. Mungkin kita lihat Pak Dudung dekat sekali dengan PDIP, nanti kalau ada Pangkostrad baru yang tidak dekat dengan PDIP, dia akan pulihkan lagi," kata Rocky Gerung sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Senin, 27 September 2021.

Baca Juga: Diorama Penumpasan G30S PKI Hilang dari Museum Kostrad, Gatot Nurmantyo: Ada Penyusupan Paham Komunis di TNI

Rocky Gerung menegaskan bahwa sejarah kelam di masa lalu seperti peristiwa G30S PKI dijadikan sebagai alat politik oleh pihak manapun demi memperoleh reputasi, termasuk dari pihak-pihak yang saat ini berada di dalam kekuasaan.

"Jadi jangan sampai kita seolah-olah peristiwa di masa lalu yang merupakan memori politik bangsa ini (G30S PKI) sekedar jadi alat untuk semiothics of politics, jadi tangga untuk dapat reputasi, itu nggak boleh," ujarnya.

Menurutnya, bangsa Indonesia memiliki sejarah kelam terkait pelanggaran hak asasi manusia (HAM) seperti yang terjadi dalam peristiwa G30S PKI, meski terdapat banyak penafsiran dari berbagai pihak.

"Bagaimanapun, bangsa ini punya sejarah kelam pelanggaran hak asasi manusia, upaya menafsirkan semacam kudeta atau krisis di dalam partai komunis itu sendiri, atau itu semacam design dari militer," katanya.

Baca Juga: Mahfud MD Tegaskan Tak Beri Ruang Sedikitpun untuk PKI, Netizen: Maaf Pak Kami Perlu Bukti

Halaman:

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: YouTube Rocky Gerung Official


Tags

Terkait

Terkini

x