Nutrisi-Nutrisi Berikut Ini Tidak Akan ditemukan pada Buah dan Sayur, Pahami untuk Para Vegetarian

- 22 Maret 2021, 18:04 WIB
foto: ilustrasi makana vegen
foto: ilustrasi makana vegen /Prasetyo Bagus P//pixabay/free-photos

Selain itu, ada pula yang dikemas dalam bentuk suplemen seperti minyak ikan kod, susu, atau sereal.

  1. DHA

Docosahexaenoic acid atau DHA adalah jenis asam lemak omega-3 esensial yang penting untuk fungsi dan perkembangan otak.

Kekurangan DHA terutama pada anak-anak dapat berpengaruh pada kesehatan mental dan fungsi otaknya.

Sumber DHA utama datang dari ikan berlemak, minyak ikan, dan beberapa jenis mikroalga. Memang benar DHA juga bisa tercipta dari asam lemak omega-3 jenis ALA seperti dari flax seed dan chia seed. Meski demikian, proses konversi ini tidak efisien dan mungkin belum mencukupi.

Baca Juga: Ditjen Pajak Menjadi Target KPK Selanjutnya Kasus Dugaan Korupsi Pemeriksaan Perpajakan 2016-2017

Baca Juga: Indonesia Akan Bangun Jaringan Kabel Bawah Laut Agar Jaringan Internet Lebih Lancar, Wacana atau Fakta

Oleh sebab itu, orang yang menjalani gaya hidup vegan dan vegetarian kerap memiliki kadar DHA lebih rendah. Apabila diperlukan, sebaiknya konsumsi dalam bentuk suplemen.

  1. Zat besi heme

Heme iron atau zat besi heme adalah jenis nutrisi yang hanya bisa ditemukan di daging, terutama daging merah.

Tubuh lebih mudah menyerap zat besi dalam bentuk heme. Bahkan, jenis protein heme ini dapat meningkatkan kemampuan tubuh menyerap protein non-heme dari sayuran.

Itulah mengapa terkadang vegetarian dan vegan lebih rentan mengalami anemia dibandingkan dengan orang yang mengonsumsi daging.

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: sehatq


Tags

Terkini

x