Pemilik Baby Lobster Diburu Kasatpolairud Banyuwangi, Petugas Amankan Sejumlah Barang Bukti Ini

- 19 Mei 2021, 23:04 WIB
Kasatpolairud Polresta Banyuwangi ungkap pengiriman baby lobster tanpa dilengkapi dokumen /Kabar Besuki.
Kasatpolairud Polresta Banyuwangi ungkap pengiriman baby lobster tanpa dilengkapi dokumen /Kabar Besuki. /

mobil box merk Toyota Dyna untuk mengangkut diamankan petugas /Kabar Besuki.
mobil box merk Toyota Dyna untuk mengangkut diamankan petugas /Kabar Besuki.

Baca Juga: Krisis Iklim, Walhi Sebut Kerusakan Alam Semakin Parah

Setelah kapal akan sandar mobil tersebut langsung diamankan oleh Satpolairud Polresta Banyuwangi dan di giring ke Mako Satpolairud untuk dilakukan pemeriksaan.

Hasil pemeriksaan tersebut, ternyata ditemukan 130 bungkus plastik bening yang berisikan baby lobster dengan total keseluruhan yaitu 19.500 benih di dalam dua kardus warna coklat dituliskan Probolinggo dan ikan asin.

"Kemudian, kendaraan tersebut digirung ke Mako Satpolairud untak dilakukan pemeriksaan lebih lanjut kemudian setelah diperiksa satu persatu kardus yg ada dalam mobil truk akhirnya ditemukan 2 kardus gudang garam yang setelah di buka terdapat baby lobster yang dikemas dalam 130 bungkus kantong plastik bening dengan total keseluruhan yaitu 19.500 benih, dan selanjutnya dilakukan proses sidik lebih lanjut." Kata Kompol Jeni Al Jauza SH.

Baca Juga: Beredar Isu Lakukan Tindak Kejahatan Keuangan, Menempatkan Trump Organization dalam Proses Penyelidikan

Diketahui sopir dari expedisi yang diduga tengah mengangkut baby lobster tersebut berinisial DA asal Bogor, sementara kernetnya AN asal Jakarta Utara.

Atas adanya kejadian tersebut, petugas mengamankan 1 unit mobil box merk Toyota Dyna warna putih beserta kunci dan STNK, baby lobster jenis pasir sebanyak 19.500 ekor, 1 lembar tiket penyebrangan Bali-Ketapang, 2 kardus warna cokelat bertuliskan 'Gudang Garam', 2 plastik warna hitam, 130 karet, 30 kantong plastik bening dan 5 unit HP.

Untuk selanjutnya, baby lobster akan dilepaskan di laut oleh petugas karantina ikan Kabupaten Banyuwangi.

Baca Juga: Pegiat Media Sosial Kritik Atta Halilintar yang Kerap Umbar Privasi, Acursio Aizar: Semua Hal Dijadikan Konten

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF


Tags

Terkini