Abdullah Hehamahua juga kemudian mengungkapkan bahwa sudah ada kota ‘kembar’ Tionghoa di Serang, Banten.
“Tapi lucu kan satu kementerian kan harus berkantor di Ibu Kota bahwa kemudian ada perwakilannya bisa saja seperti itu. Tapi kantor kementerian itu kan dengan sendirinya harus pindah. Saya mau sebutkan satu data di Kabupaten Serang tiga tahun lalu sudah ada satu semacam kota atau desa di Kabupaten Serang yang itu kembar, kota kembar dari China,” tutur Abdullah Hehamahua.
Awalnya, Abdullah Hehamahua mengira informasi tentang Kota Kembar China adalah hoax.
“Saya tadinya pikir hoax saja, seperti banyaknya tenaga asing masuk saya anggap itu hoax. Tapi, yang beritahu saya ini anggota DPD dari daerah pemilihan Banten dan itu sudah dibangun dan sudah dipasang gerbang seperti itu, berarti bukan hoax. Sehingga kalo di Banten saja sudah ada begitu bisa saja kemudian di tempat yang lain seperti itu. Tidak heran misalnya Jakarta itu kemudian akan menjadi Beijing kedua,” tutur Abdullah Hehamahua.
Tanggapan Abdullah Hehamahua merupakan jawaban atas pertanyaan Hersubeno Arief tentang cerita gedung di Jakarta dijual namun saat IKN pindah tidak ada.***