IMM Komisariat Banyuwangi Baru Lakukan Musykom dengan Tema ‘Aktualisasi Gerakan Kader IMM yang Progresif’

- 28 Februari 2022, 12:58 WIB
Proses pembukaan kegiatan Musykom Banyuwangi Baru di SMP 11 Rogojampi
Proses pembukaan kegiatan Musykom Banyuwangi Baru di SMP 11 Rogojampi /Dok.Pribadi Kabar Besuki/Mumtadz Zaid Bin Tsabit/

KABAR BESUKI – Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah atau biasa disingkat dengan sebutan IMM, merupakan organisasi otonom di Muhammadiyah.

IMM merupakan gerakan dari mahasiswa-mahasiswa Muhammadiyah yang memiliki cita-cita mewujudkan umat islam yang sebenar- benarnya.

IMM juga memiliki agenda permusyawaratan, dari Muktamar, Musyda (Musyawarah Daerah), Musycab (Musyawarah Cabang), dan tingkatan yang paling bawah adalah Musykom (Musyawarah Komisariat).

Baca Juga: Tanggapan PDM Banyuwangi Atas Penurunan Paksa Papan Nama Muhammadiyah di Desa Tampo

Sebagaima dilansir Kabar Besuki dari Musykom yang dilaksanakan oleh Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Banyuwangi Baru, pada Senin, 28 Februari 2022.

Pada Sabtu, 26 Februari 2022, Musykom Banyuwangi Baru dibuka langsung oleh Hery pramoto selaku Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Rogojampi.

Pembukaan itu sekaligus mewakili Kepala Sekolah SMP 11 Muhammadiyah Rogojampi, sekira jam 16.00 WIB.

Dalam kegiatan ini dihadiri oleh pengurus IMM Banyuwangi Baru periode 2020-2021, calon formatur periode 2021-2022, kader IMM Komisariat ITBM, kader IMM Komisariat Poliwangi, dan juga Ketua Umum PC IMM Banyuwangi.

Baca Juga: IMM Komisariat Poliwangi Lakukan Musykom Tema 'Regenerasi Pimpinan, Regenerasi Pemikiran'

Kegiatan Musyawarah Komisariat ke 2 Banyuwangi Baru ini, awalnya diagendakan pelaksanaannya dalam waktu 2 hari satu malam yakni pada tanggal 26-27 Februari 2022.

Namun ternyata proses persidangan di Musykom Banyuwangi Baru dapat terselesaikan 1 hari 1 malam.

Ketua Umum Pimpinan Cabang (PC) IMM Banyuwangi, Iqbal Wahyudin pada sambutannya, sedikit menjelaskan kepada Pimpinan Cabang (PCM) Rogojampi, yakni Heri Pramoto.

Bahwa IMM komisariat Banyuwangi Baru berbeda dari 2 komisariat yg lain. Dimana komisariat Banyuwangi Baru beranggotakan gabungan dari beberapa kampus yang ada di Banyuwangi kota.

Baca Juga: BEREDAR Video KH Afandi Musyafa Ulama Banyuwangi Jadi Korban Percobaan Pembunuhan Tersebar di Grup WA

Iqbal juga meminta izin jika kedepannya, IMM akan sering melakukan kegiatan-kegiatannya di kecamatan Rogojampi.

“Mohon maaf sebelumnya, mungkin selanjutnya IMM akan sering dan terus membuat kegiatan di Rogojampi,” ujar Iqbal kepada PCM Rogojampi, Hery Pramoto.

Permintaan izin itu kemudian disambut baik oleh Hery Pramoto selaku perwakilan dari Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 11 Rogojampi.

“Monggo silahkan dengan senang hati, kami PCM Rogojampi siap direpoti dengan gerakan-gerakan adik-adik IMM," balas Hery Pramoto.

Baca Juga: Diduga Korban Percobaan Pembunuhan, Ulama KH Afandi Pengasuh Pesantren Tembakur Banyuwangi Dilarikan ke RS

Hery juga menambahkan bahwa ia bangga sekali dengan adik-adik IMM yang sudah berusaha membangun dan berjalan bersama IMM.

Hery memberikan semangat juga kepada kader-kader IMM, karena sekarang jumlah kadernya bisa dihitung.

Ia berharap semoga selanjutnya tetap istiqomah dan gerakan-gerakan nya dapat diikuti khalayak ramai.

Iqbal menyampaikan banyak terimakasih kepada adik-adik komisariat yang akan melakukan musyawarah, terlebih pengkaderan di komisariat adalah ujung tombak dalam sebuah organisasi khususnya di IMM.

Tema saat ini menarik, regenerasi pimpinan dalam sebuah periode memang harus dilakukan,” kata Iqbal dalam mengisi sambutan di acara Musykom pada Sabtu, 26 Februari 2022.

Baca Juga: Paguyupan Armada Dump Truk Lakukan Aksi Demo di Polresta Banyuwangi, Berakhir Manis Serahkan Jamu Tolak Angin

Iqbal juga menambahkan, bahwa seorang pemimpin dikatakan sukses apabila terjadinya regenerasi pimpinan selamanya.

Seorang pimpinan bisa dikatakan sukses salah satu indikatornya adalah regenerasi pimpinan selanjutnya bukan lamanya ia menjabat” sambung Iqbal dalam sambutanya sebagai Ketua Umum Pimpinan Cabang IMM Banyuwangi.

Iqbal Wahyudin melakukan pendampingan kegiatan Musyawarah Komisariat, tentunya sebagai bentuk pendampingan dan tanggung jawab sebagai seorang pimpinan Mahasiswa Muhammadiyah di seluruh Banyuwangi.

Karena dari pendampingan tersebut, ia bisa menggali potensi-potensi para penerus, dan memberikan akses untuk para kader mengeksplorasi diri mereka pada saat di ikatan.

Baca Juga: Sajikan Penari Striptis, Heroes Cafe Jajag Banyuwangi Digrebek Polisi

“Sebagai ketua umum cabang, akan melakukan pendampingan sehingga seluruh kader IMM tergali potensi yang ia miliki sehingga mampu mengeksplorasi diri pada saat proses di IMM,” kata Iqbal.

 Iqbal berharap bahwa IMM bisa digunakan sebagai media untuk pengembangan para kadernya, dalam mencetak kader-kader unggul Muhammadiyah.

Maka bisa dikatakan bahwa IMM adalah sebuah laboratorium untuk mencetak kader menjadi apa, bukan adanya kader sehingga IMM akan dijadikan apa,” ucap Iqbal dalam sambutanya.

Baca Juga: Polisi Lakukan Penyidikan Kebakaran Sejumlah Kios Pedagang Pasar Galekan Wongsorejo Banyuwangi

“Semoga ini adalah langkah yang baik dan diridhoi Allah Swt dalam melakukan regenerasi pimpinan hingga pemikiran,” sambung Iqbal melengkapi kalimat sebelumnya.

Acara Musykom ini dilaksanakan selama dua hari satu malam, yakni pada Sabtu-Minggu, 29-27 Februari 2022.***

Editor: Yayang Hardita


Tags

Terkait

Terkini

x